Kamis, 19 April 2012

Tugas IBD - Manusia dan Penderitaan

http://brampatty.blogspot.com/2010/02/makalah-manusia-dan-penderitaan.html

Manusia adalah mahluk Allah yang sempurna dan mulia dibandingkan mahluk Allah lainnya karna manusia dibekali akal ghorizi untuk berpikir dan juga manusia diberi tugas dan peran di muka bumi ini.
Manusia mempunyai dua kedudukan dan tugas. tugas pertama adalah sebagai abdullah, yang artinya adalah sebagai hamba Allah. Sebagai hamba Allah maka manusia harus menuruti kemauan Allah yaitu beribadah karna beribadah adalah menuruti segala perintah, dan tidak boleh membangkang pada-Nya. Tugas kedua manusia adalah sebagai Kalifatullah. Jika tugas manusia adalah sebagai seorang pemimpin, tentu ia harus dapat membangun dunia ini dengan sinergis, dapat melakukan perbaikan-perbaikan, baik antara dirinya dengan alam, maupun antar sesama itu sendiri.
Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo sapiens (Bahasa Latin untuk manusia), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. (http://www.wikipedia.com)
Al-Quran menerangkan bahwa manusia berasal dari tanah dengan mempergunakan bermacam-macam istilah, seperti : Turab, Thien, Shal-shal, dan Sualalah.
Firman Allah itu iyalah dalam Qur’an Surat Nuh, 71 ayat 17-18 :
Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya. (QS. Nuh, 71 : 17-18)
Hal ini dapat diartikan bahwa jasad manusia diciptakan Allah dari bermacam-macam unsure kimiawi yang terdapat dari tanah. Adapun tahapan-tahapan dalam proses selanjutnya, al-Quran tidak menjelaskan secara rinci. Manusia yang sekarang ini, prosesnya dapat diamati meskipun secara bersusah payah. Berdasarkan pengamatan yang mendalam dapat diketahui bahwa manusia dilahirkan ibu dari rahimnya yang proses penciptaannya dimulai sejak pertemuan antara permatozoa dengan ovum.
Manusia diciptakan Allah Swt. Berasal dari saripati tanah, lalu menjadi nutfah, alaqah, dan mudgah sehingga akhirnya menjadi makhluk yang paling sempurna yang memiliki berbagai kemampuan. Oleh karena itu, manusia wajib bersyukur atas karunia yang telah diberikan Allah Swt.
2.2. Penderitaan
Penderitaan berasal dari kata derita, kata derita berasal dari bahasa Sanskerta “dhara” artinya menahan, menanggung. Derita berarti menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu ialah keluh kesah, kesengsaraan, kelaparan, kekenyangan, kepanasan, dan lain-lain.
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan manusia bertingkat-tingkat, ada yang berat dan ada juga yang ringan. Namun, peranan individu juga menentukan berat-tidaknya Intensitas penderitaan. Suatu perristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang, belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.
Akibat penderitaan yang bermacam-macam. Ada yang mendapat hikmah besar dari suatu penderitaan, ada pula yang menyebabkan kegelapan dalam hidupnya. Oleh karena itu, penderitaan belum tentu tidak bermanfaat. Penderitaan juga dapat ‘menular’ dari seseorang kepada orang lain, apalagi kalau yang ditulari itu masih sanak saudara.
Mengenai penderitaan yang dapat memberikan hikmah, contoh yang gamblang dapat dapat dicatat disini adalah tokoh-tokoh filsafat eksistensialisme. Misalnya Kierkegaard (1813-1855), seorang filsuf Denmark, sebelum menjadi seorang filsuf besar, masa kecilnya penuh penderitaan. Penderitaan yang menimpanya, selain melankoli karena ayahnya yang pernah mengutuk Tuhan dan berbuat dosa melakukan hubungan badan sebelum menikah dengan ibunya, juga kematian delapan orang anggota keluarganya, termaksud ibunya, selama dua tahun berturut-turut. Peristiwa ini menimbulkan penderitaan yang mendalam bagi Soren Kierkegaard, dan ia menafsirkan peristiwa ini sebagai kutukan Tuhan akibat perbuatan ayahnya. Keadaan demikian, sebelum Kierkegaard muncul sebagai filsuf, menyebabkan dia mencari jalan membebaskan diri (kompensasi) dari cengkraman derita dengan jalan mabuk-mabukan. Karena derita yang tak kunjung padam, Kierkegaard mencoba mencari “hubungan” dengan Tuhannya, bersamaan dengan keterbukaan hati ayahnya dari melankoli. Akhirnya ia menemukan dirinya sebagai seorang filsuf eksistensial yang besar.

Contoh gamblam penderitaan manusia yang dapat diambil hikmahnya diantaranya tokoh filsafat ekistensialisme Kierkegaard (1813-1855) seorang filsafat asal Denmark yang sebelum menjadi filsafat besar, sejak masa kecil banyak mengalami penderitaan. Penderitaan yang menimpanya, selain melankoli karena ayahnya yang pernah mengutuk Tuhan dan berbuat dosa melakukan hubungan badan sebelum menikah dengan ibunya, juga kematian delapan orang anggota keluarganya, termaksud ibunya, selama dua tahun berturut-turut. Peristiwa ini menimbulkan penderitaan yang mendalam bagi Soren Kierkegaard, dan ia menafsirkan peristiwa ini sebagai kutukan Tuhan akibat perbuatan ayahnya. Keadaan demikian, sebelum Kierkegaard muncul sebagai filsuf, menyebabkan dia mencari jalan membebaskan diri (kompensasi) dari cengkraman derita dengan jalan mabuk-mabukan. Karena derita yang tak kunjung padam, Kierkegaard mencoba mencari “hubungan” dengan Tuhannya, bersamaan dengan keterbukaan hati ayahnya dari melankoli. Akhirnya ia menemukan dirinya sebagai seorang filsuf eksistensial yang besar.
     Penderitaan Nietzsche (1844-1900), seorang filsuf Prusia, dimulai sejak kecil, yaitu sering sakit, lemah, serta kematian ayahnya ketika ia masih kecil. Keadaan ini menyebabkan ia suka menyendiri, membaca dan merenung diantara kesunyian sehingga ia menjadi filsuf besar.
Lain lagi dengan filsuf Rusia yang bernama Berdijev (1874-1948). Sebelum dia menjadi filsuf, ibunya sakit-sakitan. Ia menjadi filsuf juga akibat menyaksikan masyarakatnya yang sangat menderita dan mengalami ketidakadilan.
Sama halnya dengan filsuf Sartre (1905-1980) yang lahir di Paris, Perancis. Sejak kecil fisiknya lemah, sensitif, sehingga dia menjadi cemoohan teman-teman sekolahnya. Penderitaanlah yang menyebabkan ia belajar keras sehingga menjadi filsuf yang besar.
Masih banyak contoh lainnya yang menunjukkan bahwa penderitaan tidak selamanya berpengaruh negatif dan merugikan, tetapi dapat merupakan energi pendorong untuk menciptakan manusia-manusia besar.

Contoh lain ialah penderitaan yang menimpa pemimpin besar umat Islam, yang terjadi pada diri Nabi Muhammad. Ayahnya wafat sejak Muhammad dua bulan di dalam kandungan ibunya. Kemudian, pada usia 6 tahun, ibunya wafat. Dari peristiwa ini dapat dibayangkan penderitaan yang menimpa Muhammad, sekaligus menjadi saksi sejarah sebelum ia menjadi pemimpin yang paling berhasil memimpin umatnya (versi Michael Hart dalam Seratus Tokoh Besar Dunia).

     Dalam riwat hidup Bhuda Gautama yang dipahatkan dalam bentuk relief Candi Borobudur, terlihat adanya penderitaan. Tergambar seorang pangeran (Sidharta) yang meninggalkan istana yang bergelimangan hata, memilih ke hutan untuk menjadi biksu dan makan dengan cara mengembara di hutan yang penuh penderitaan.

Riwayat tokoh tokoh besar di Indonesia pun dengan penderitaan. Buya Hamka mengalami penderitaanya hebat pada masa kecil, hingga ia hanya mengecap sekolah kelas II. Namun ia mampu menjadi orang besar pada zamanya, berkat perjuangan hidup melawan penderitaan. Contoh lain adalah Bung Hata yang beberapa kali mengalami pembuangan namun pada akhirnya ia dapat menjadi pemimpin bangsanya.

     Ketika membaca kisah tokoh-tokoh besar tersebut, kita dihadapkan pada jiwa besar, berani karena benar, rasa tangung-jawab, dan sebagainya. Dan tidak ditemui jiwa munafik plin-plan, dengki, iri dan sebagainya.
Masih banyak contoh lainnya yang menunjukkan bahwa penderitaan tidak selamanya berpengaruh negatif dan merugikan, tetapi dapat merupakan energi pendorong untuk menciptakan manusia-manusia besar. Contoh lain ialah penderitaan yang menimpa pemimpin besar umat Islam, yang terjadi pada diri Nabi Muhammad. Ayahnya wafat sejak Muhammad dua bulan di dalam kandungan ibunya. Kemudian, pada usia 6 tahun, ibunya wafat. Dari peristiwa ini dapat dibayangkan penderitaan yang menimpa Muhammad, sekaligus menjadi saksi sejarah sebelum ia menjadi pemimpin yang paling berhasil memimpin umatnya (versi Michael Hart dalam Seratus Tokoh Besar Dunia).
2.3. Sumber-sumber Penderitaan
Manusia adalah mahluk yang memiliki kepribadian yang tersusun dari perpaduan, saling berhubungan, dan pengaruh mempengaruhi antara unsur jasmani dan rohani, karena itu penderitaan dapat terjadi pada tingkat jasmani dan rohani.
Sumber-sumber penderitaan yang dirasakan oleh manusia itu iyalah :
1. Nafsu
Nafsu adalah semua dorongan yang ditimbulkan oleh segala macam kebutuhan termasuk pula instink sehingga menimbulkan keinginan. Batas antara nafsu dan keinginan tidak terlalu jelas. Poedjawiyatna (1984) menyamakan antara keinginan dan nafsu. Nafsu dapat menimbulkan gairah hidup pada manusia.
Nafsu atau keinginan itu bisa menjadi suatu penderitaan / kehancuran jika kita tidak bisa mengendalikannya tetapi jika manusia itu bisa mengendalikan nafsu atau keinginannya maka manusia itu akan sukses di dunia maupun di alam akhirat.
keinginan adalah sumber penderitaan ketika ia memperbudak kita dan
membuat kita jadi orang lain. membuat kita kehilangan jati diri dan menyakiti diri sendiri. membuat kita kehilangan kemanusiaan. seperti seorang pengembara yang menunggu dalam sebuah pelayaran menuju dermaga yang tidak ada. keyakinan kadang tidak cukup memberi kebahagiaan. karena disamping itu ada kenyataan. kenyataan kadang tidak sesuai dengan harapan dan keinginan. sehingga keinginan hanya menimbulkan penderitaan.
“Rinaldy Tonik (2009) didalam blognya mengatakan bahwa Penyebab dari penderitaan, antara lain: yang pertama karena perilaku buruk manusia, maka daripada itu bersikaplah dengan sepatutnya tau wajar. Yang kedua penyakit atau siksaan (Azab) dari Tuhan”
2. Perasaan
Perasaan merupakan gejala psikis. Perasaan menyangkut suasana batiniah manusia. kalau manusia merasakan cinta, benci dan sebagainya. Perasaan timbul didalam bathin akibat kontak antara manusia dengan lingkungannya dari lingkungan menimbulkan reaksi dalam kaitan reaksi emosional. Reaksi emosional ini dapat sesuai dengan kehendak pribadi tapi ketika tidak sesuai dengan kehendak pribadinya maka akan timbullah rasa tidak puas sehingga timbullah rasa tidak senang, marah dan sikap negatif lainnya.
3. Pikiran
Pikiran disebut juga akal, budi. Dimilikinya budi atau akal ini pula memungkinkan manusia tahu atau mempunyai pengetahuan tentang sesuatu. Tahu dalam hal ini berarti menghubungkan secara mental sesuatu dengan sesuatu.
4. Kemauan
Kemauan disebut juga kehandak. Dimilikinya kemauan atau kehendak dalam diri manusia memungkinkan manusia memilih. Oleh karena itu kemauan atau kehendak ini dapat dikatakan sebagai pelaksana mengenai apa-apa yang telah di pertimbangkan oleh akal budi dan perasaan.

Kisah Nyata Cinta Seorang Ayah Terhadap Putranya

http://aksesdunia.com/2011/kisah-nyata-cinta-seorang-ayah-terhadap-putranya/


Ini adalah sebuah kisah tentang kasih sayang yang begitu besar seorang ayah terhadap anak laki-lakinya. yang menderita cacat di otaknya sejak lahir. Terkadang kesulitan menjadikan jalan untuk menunjukkan kemampuan yang sebenarnya. Sebuah penderitaan merupakan jalan untuk menunjukkan cinta yang sesungguhnya. Ungkapan itu semakin lama semakin bisa dipahami. Terlebih saat membaca dan melihat kisah keluarga dari Boston, Amerika Serikat ini. Memang ada orang yang mengeluh karena kesulitan. Ada banyak juga yang tampil sebagai pribadi yang keras dan pemarah karena beban derita yang besar. Sebagian orang kerap tergoda untuk lebih mudah marah dan gampang membenci saat banyak masalah datang. Namun kisah cinta seorang ayah ini mulai membuka mata setiap orang, bahwa penderitaan adalah sungguh jalan untuk menunjukkan cinta.
Kisah ini bercerita tentang sebuah keluarga yang terus mencintai anaknya dalam penderitaannya. Mungkin Anda pernah mendengar tokoh ini, atau sudah pernah melihat videonya, tidak apa, tapi mungkin ada yang belum pernah mendengar, siapa tahu apa yang saya tulis kembali disini ini dapat berguna sebagai sebuah pelajaran hidup untuk kita semua. Semua penderitaan itu bermula ketika anak laki-laki mereka lahir dengan cacat bawaan. Cacat ini bukan pada fisik luarnya, tetapi pada bagian dalam tubuhnya. Otaknya tidak memperoleh suplai oksigen dengan baik. Tentu saja ini sangat berpengaruh buruk. Secara sederhana, Rick, anak laki-laki mereka ini tidak akan bisa hidup normal.
Suami istri itu tidak menyerah begitu saja meski mendapati anaknya tidak akan bisa berjalan dan bicara. Mereka mencari jalan agar anaknya bisa belajar, bisa tumbuh, meski memiliki begitu banyak kekurangan. Saat Rick berusia 10 tahun orangtuanya memberi sebuah computer sederhana yang bisa sangat membantu Rick. Tentu saja tahun tersebut, 1972, tekhnologi belum sangat maju seperti sekarang. Toh kehadiran computer itu sangat menolong. Pelan-pelan Rick diajari mengeja huruf demi huruf. Kata pertama yang membahagiakan mereka adalah ketika Rick bisa menggerakkan mouse computer untuk mengeja kata sapaan, “hi Mom” dan “hi Dad”.

Pelan-pelan Rick dikenalkan dengan berbagai aktivitas anak-anak pada umumnya, meski ia menjalani dengan duduk di kursi roda. Ia diajari berenang, bermain hoki, dll. Akhirnya tahun 1975, ketika ia berusia 13 tahun, Rick di masukkan ke sekolah normal. Di sana ia belajar dan bisa mengikuti dengan baik, tentu dengan bantuan berbagai alat. Tidak hanya sampai di situ, Rick mampu menyandang gelar sarjana dalam bidang Pendidikan Khusus tahun 1993. Seperti anak-anak dan pemuda pada umumnya, Rick sangat menyukai olah raga. Ia mengikuti beritanya dan sangat ingin terlibat di dalamnya. Di sinilah kebesaran cinta sang ayah sungguh diuji. Suatu saat di musim semi tahun 1977, Rick mengatakan ingin ikut dalam lomba lari 5 mil yang ada di kota mereka. Ayahnya menyetujui. Tentu saja, Rick tidak mampu berlari sendiri. Orangtuanya membuatkan kursi roda khusus yang bisa didorong sambil berlari. Ayahnyalah yang berlari sambil mendorong kursi roda anaknya.
Setelah ikut lomba tersebut, Rick seperti keranjingan untuk ikut lomba yang lain. Sang ayah selalu mengiyakan. Ia tidak pernah menolak keinginan anaknya. Suatu malam, Rick berkata pada ayahnya, “Dad, ketika aku ikut berlari, aku merasa bahwa aku bukan orang cacat.” Tentu saja ini sangat mengharukan bagi sang ayah.

Penghafal Qur’an Bernama Bar’ah, Penderitaan Hidup Yang Silih Berganti Selalu Ia Lewati Dengan Keikhlasan Dan Kesabaran
http://tausyah.wordpress.com/2012/01/25/kisah-nyata-seorang-gadis-kecil-penghafal-quran-bernama-barah-penderitaan-hidup-yang-silih-berganti-selalu-ia-lewati-dengan-keikhlasan-dan-kesabaran/

Ini adalah kisah gadis berumur 10 tahun bernama Bar`ah, yang orangtuanya dokter dan telah pindah ke Arab Saudi untuk mencari kehidupan yang lebih baik.
Pada usia ini, Bar `ah menghafal seluruh Al Qur’an dengan tajweed, dia sangat cerdas dan gurunya mengatakan bahwa dia sudah maju untuk anak seusianya. Keluarganya kecil dan berkomitmen untuk Islam dan ajaran-ajarannya … . hingga suatu hari ibunya mulai merasa sakit  perut  yang  parah dan  setelah  beberapa  kali  diperiksakan  diketahuilah  ibu  bar’ah menderita kanker, dan kanker ini sudah dalam keadaan stadium akhir/kronis.
Ibu bar’ah berfikir untuk memberitahu putrinya, terutama jika ia terbangun suatu hari dan tidak  menemukan ibunya di sampingnya … dan inilah ucapan ibu bar’ah kepadanya “Bar`ah aku akan pergi ke  surga di depan Anda, tapi aku ingin kamu selalu membaca Al- Quran dan menghafalkannya setiap hari karena Ia akan menjadi pelindungmu kelak.. “
Gadis kecil itu tidak benar-benar mengerti apa yang ibunya berusaha beritahukan, Tapi dia mulai merasakan perubahan keadaan ibunya, terutama ketika ibunya mulai dipindahkan ke  rumah  sakit  untuk  waktu  yang  lama.  Gadis  kecil  ini  menggunakan  waktu  sepulang sekolahnya untuk  menjenguk  ibunya ke rumah  sakit  dan  membaca Quran  untuk ibunya sampai malam sampai  ayahnya  datang dan  membawanya  pulang. Suatu hari pihak rumah sakit memberitahu ayah bar’ah  bahwa kondisi istrinya itu sangat buruk dan ia perlu datang secepat dia bisa melalui telepon, sehingga ayah bar’ah menjemput Bar `ah dari sekolah dan menuju ke rumah sakit. Ketika mereka tiba di depan rumah sakit ia memintanya untuk tinggal di mobil … sehingga ia tidak akan shock jika ibunya meninggal dunia.
Ayah keluar dari mobilnya, dengan penuh air mata di matanya, ia menyeberang jalan untuk masuk rumah sakit, tapi tiba-tiba datang sebuah mobil melaju kencang dan menabrak ayah bar’ah dan ia meninggal seketika di depan putrinya itu…tak terbayangkan ..tangis gadis kecil ini pada saat itu…!
Tragedi  Bar  `ah  belum  selesai  sampai  di  sini…  berita  kematian  ayahnya  yang disembunyikan dari ibu bar’ah yang masih opname di rumah sakit, namun setelah lima hari semenjak kematian suaminya akhirnya ibu bar’ah meninggal dunia juga. Dan kini gadis kecil ini  sendirian  tanpa  kedua orangtuanya  ,  dan  oleh  orangtua  teman-teman  sekolah  bar’ah memutuskan untuk mencarikan kerabatnya di Mesir, sehingga kerabatnya bisa merawatnya.
Tak berapa lama tinggal di mesir gadis kecil Bar `ah mulai mengalami nyeri mirip dengan ibunya  dan oleh keluarga yang mengasuhnya ia lalu diperiksakan , dan setelah beberapa kali tes di dapati bar’ah juga mengidap  kanker … tapi sungguh mencengangkan kala ia di beritahu kalau ia menderita kanker….inilah perkataan bar’ah kala itu: “Alhamdulillah, sekarang aku akan bertemu dengan kedua orang tua saya.”
Semua  teman-teman  dan  keluarga  terkejut.  Gadis  kecil  ini  sedang  menghadapi musibah yang bertubi-tubi dan dia tetap sabar dan ikhlas dengan apa yang ditetapkan Allah untuknya!…..Subhanallah
Orang-orang mulai mendengar tentang Bar `ah dan ceritanya, dan Saudi memutuskan untuk mengurusnya … mereka mengirimnya ke Inggris untuk pengobatan penyakit ini.
Salah satu saluran TV Islam (Al Hafiz – The pelindung) mendapat kontak dengan gadis kecil ini dan memintanya untuk membaca Quran …

Minggu, 08 April 2012

Tulisan IBD

A. Arti Cinta Kasih

Cinta kasih bersumber pada ungkapan perasaan yang didukung oleh unsur karsa, yang dapat berupa tingkahlaku dan pertimbangan dengan akal yang menimbulkan tanggung jawab. Dalam cinta kasih tersimpul pula rasa kasih sayang dan kemesraan. Belas kasihan dan pengabdian. Cinta kasih yang disertai dengan tanggung jawab menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kedalaman antara sesama manusia, dengan lingkungan, dan antara manusia dengan Tuhan.
Secara sederhana cinta kasih adalah perasaan kasih sayang, kemesraan, belas kasihan dan pengabdian yang diungkapkan dengan tingkah laku yang bertanggung jawab. Tanggung jawab artinya akibat yang baik, positif, berguna, saling menguntungkan, menciptakan keserasian, kseimbangan, dan kebahagiaan, berbagai bentuknya dapat diuraikan sebagai berikut:

1) Cinta diri
Secara alamiah manusia mencintai dirinya sendiri. Manusia membenci segala sesuatu yang mendatangkan penderitaan, rasa sakit dan bahaya lainnya.
Cinta diri erat hubungannya dengan menjaga diri. Manusia menurut segala sesuatu yang bermanfaat dan berguna bagi dirinya. Gejala yang menunjukkan kecintaan manusia terhadap dirinya sendiri ialah kecintaanya luar biasa terhadap harta benda. Sebab manusia beranggapan dengan harta benda ia dapat merealisasikan semua keinginannya guna mencapai kesenangan-kesenangan kemewahan hidup.
Cinta terhadap dirinya tidak harus dihilangkan, tetapi harus berimbang dengan cinta kepada orang lain untuk berbuat baik. Inilah yang dimaksud dengan cinta ideal.
Al-Quran (QS:7:188 dan Surah 41 ayat 49).

2) Cinta sesama manusia
Cinta kepada sesama manusia merupakan watak manusia itu sendiri. Perlakuan yang baik kepada sesama manusia bukan dalam arti karena seseorang itu membela, menyetujui, mendukung, atau berguna bagi dirinya, melainkan datang dari hati nuraninya yang ikhlas disertai tujuan yang mulia.
Motivasi seseorang mencintai sesama manusia disebabkan karena manusia itu sendiri tidak dapat hidup sendirian (manusia sebagai makhluk sosial) dan merupakan suatu kewajiban (QS:49:10)

3) Adil dan belas kasih
Sering orang berpendapat bahwa belas kasih atau cinta itu di atas keadilan. Dengan pendapat tersebut mereka bermaksud bahwa perilaku yang digerakkan atau dimotivasi oleh belas kasih itu lebih utama daripada kerjaan yang digerakkan oleh rasa keadilan.

4) Pertemuan dan cinta
Pertemuan antara dua orang dapat membangkitkan rasa cinta. Dalam pertemuan terjadi saling membuka hati, terbuka dan jujur. Hubungan antar dua orang memuncak dalam hubungan cinta sebab asal mula hubungan cinta itu adalah anugerah Tuhan. Syarat cinta adalah kerendahan hati pada orang yang memanggil, kesediaan pada orang yang dipanggil.
Dalam cinta timbul komunikasi, kebersamaan yang sungguh-sungguh komunikatif dan selalu mengandung suatu imbauan kepada sesama.

5) Cinta kepada Tuhan (Allah swt)
Puncak cinta manusia yang paling tinggi, mulia, jernih dan spiritual ialah cintanya kepada Allah dan kerinduannya kepada-Nya. Tidak hanya shalat, pujian dan doanya, tetapi semua tindakan dan tingkah lakuknya ditujukan kepada Allah, mengharapkan penerimaan dan ridha-Nya. Dalam firman Tuhan : “Katakanlah: jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutlah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu. Allah maha pengamupun lagi maha penyayang” (Q:3:31).
Cinta seorang mukmin kepada Allah melebihi cintanya kepada segala sesuatu yang ada di dalam kehidupan ini, melebihi cintanya kepada dirinya sendiri, anak-anaknya, isterinya, kedua orang tuanya, keluarganya dan hartanya.
Cinta yang ikhlas seorang manusia kepada Allah merupakan pendorong dan mengarahkannya kepada penundukkan semua bentuk kecintaan lainnya. Cinta kepada Allah akan membuat seseorang akan menjadi mencintai sesama manusia, hewan, semua makhluk Allah, dan seluruh alam semesta. Hal ini terjadi karena semua yang ada dipandang sebagai manifestasi Tuhannya, sebagai sumber kerinduan spiritualnya dan harapan kalbunya.

B. Contoh Cinta Kasih

Ada beberapa contoh cinta kasih, yaitu sebagai berikut:
1) Cinta kasih antara orang tua dengan anaknya. Orang tua yang memperhatikan dan memenuhi kebutuhan anaknya, berarti mempunyai cinta kasih terhadap anak, mereka selalu mengharapkan agar anaknya menjadi orang baik dan berguna dikemudian hari.
2) Cinta kasih antara pria dan wanita. Seorang pria menaruh perhatian terhadap seorang gadis dengan prilaku baik, lemah lembut, sopan, apalagi memberikan sekuntum mawar merah, berarti ia menaruh cinta kasih terhadap gadis itu.
3) Cinta kasih antara sesama manusia. Apabila seorang sahabat berkunjung kerumah kawannya yang sedang sakit dan membawa obat kepadanya, menghiburnya serta medoakannya berarti sahabat itu menaruh cinta kasih terhadap kawannya yang sakit itu.
4) Cinta kasih antara manusia dan Tuhan. Apabila seorang taat beribadah, menuruti perintahnya dan menjauhi segala larangan Tuhan, orang itu mempunyai cinta kasih kepada Tuhan pencipta-Nya
5) Cinta kasih manusia terhadap lingkungannya. Apabila seseorang menciptakan taman yang indah, memelihara tanaman pekarangan, tidak menebang kayu di hutan seenaknya, menanam tanah gundul dengan teratur, tidak berburu hewan secara semena-mena bisa dikatakan orang tersebut menaruh cinta kasih atau menyayangi lingkungan hidupnya.

C. Ungkapan Cinta Kasih

Cinta kasih adalah ungkapan perasaan yang diwujudkan dengan tingkah laku, seperti dengan kata-kata, tulisan, gerak, atau media lainnya.
Ungkapan dengan kata-kata atau pernyataan, misalnya ungkapan. Aku cinta padamu. Ungkapan dengan tulisan, misalnya surat cinta, surat Ibu kepada putrinya. Ungkapan dengan gerak, misalnya salaman, pelukan, dan rangkulan. Ungkapan dengan media, misalnya setangkai bunga, benda suvernir dan benda kado. Ungkapan-ungkapan ini selain dalam bentuk nyata, juga dalam bentuk karya budaya, misalnya seni suara, seni sastra, seni drama, film, dan seni lukis.
Orang yang mempunyai pesona cinta kasih, hidupnya penuh gairah, semangat, banyak inisiatif, dan penuh kreatif, bagi seniman perilaku cinta kasih dituangkan dalam bentuk karya budaya sehingga dapat dinikmati pula oleh masyarakat/khalayak. Dengan demikian, masyarakat dapat memetik nilai-nilai kemanusia yang terungkap melalui karya budaya itu.

D. Cara Mewujudkan Cinta Kasih

Cinta kepada sesama adalah perasaan simpati yang melibatkan emosi yang mendalam menurut Erich Fromm, ada empat syarat untuk mewujudkan cinta kasih, yaitu:
1. Pengenalan
2. Tanggung jawab
3. Perhatian
4. Saling menghormati

Berikut, kisah nyata tentang Kasih Ibu yang tak bertepi pada anaknya:

DEWA lahir prematur dan mengalami cedera otak. Sang bunda, Poppy Maharani Soepardi, mengalami pendarahan sekitar tiga minggu sebelum melahirkan Dewa. Diduga Dewa kekurangan oksigen waktu lahir atau saat dalam kandungan. Dewa pun mengalami cedera pada bagian otak dan berkembang menjadi pengidap Celebral Palsy Quadrat Legia. Dengan kondisi ini, saraf otak Dewa tidak dapat mengontrol gerakan kedua tangan dan kakinya. Ia juga sulit berbicara.

Namun, perjuangan Poppy demi anak semata wayangnya tak akan lekang oleh waktu. Tuhan pun menganugerahi kemampuan lebih pada Dewa. Ia dapat membaca dengan cepat, serta tangkas mengungkapkan perasaan menjadi puisi. Bahkan, kumpulan puisi Dewa sudah dibukukan dengan judul Suara Hati Dewa,terbit pada Januari 2009.

Hanya saja, kemampuan Dewa tidak datang dengan mudah. Ada masa ketika Poppy mengalami guncangan jiwa dan berkali-kali putus asa. “Begitu tahu apa yang dialami Dewa, otomatis saya dan suami melakukan apa yang diberi tahu dokter. Semua fisioterapi, akupasiterapi, fits terapi, pijat saraf, sampai ke kiai. Ikhtiar ke mana saja deh pokoknya. Tapi, tidak juga ada kemajuan pada Dewa. Saya ikhtiar, tapi saya menangis habis-habisan. Lalu suami bilang,”Kenapa, sih, kamu nangis-nangis terus,apa nangis menyelesaikan masalah? Coba kamu lihat ke depan saja, kita bisa ngapain untuk anak ini,” cerita Poppy di Kick Andy.

Perkataan sang suami menjadi awal kebangkitan Poppy untuk melepaskan diri dari keguncangan jiwa yang membelenggu. Dia mulai tidak melulu menggunakan logika. Poppy terus berikhtiar, tulus berpasrah, dan menyerahkan semua pada kehendak Ilahi. Akhirnya, datang kabar dari teman bahwa Poppy telah didaftarkan program promosi metode pengobatan Glen Doman Philadelphia di Singapura.

“Saya nggak pikir dua kali, pergi saja ke Singapura, melihat seperti apa yang mereka tawarkan. Saya ikut training-nya. Di situ saya melihat ada anak berusia enam atau tujuh tahun menderita down syndrome, tapi mampu mempelajari enam bahasa, bisa membaca dan berhitung dengan cepat. Wow... luar biasa. Langsung saya menyatakan berminat. Walaupun saya belum berpikir dari mana uangnya, perlu biaya banyak untuk membawa Dewa berobat ke Philadelphia,AS,pokoknya maju saja dululah.”

Hernita Kurniawan, praktisi Glen Doman untuk wakil Indonesia, menjelaskan metode ini melatih anak dengan cedera otak untuk banyak bergerak. Umumnya, anak cedera otak untuk banyak bergerak akan membuka jalur pernapasan dan banyak oksigen bisa masuk ke otak anak.”

“Secara motorik, kondisi Dewa belum terlalu maju karena celebral palsy pada Dewa  tingkatannya lumayan paling tinggi. Tetapi, tadinya Dewa hanya bisa ngomong ujung-ujungnya saja, sekarang sudah bisa dari awal samai akhir kalimat. Bisa menulis cepat dari apa yang dibacanya. Itu sudah kemajuan yang luar biasa dibandingkan sebelumnya,” kata Hernita.

Dewa juga periang. Ia suka musik. Penyanyi favoritnya Josh Groban dengan lagu “You Raise Me Up”. Dewa juga suka musik metal dari band Metallica dan Gun n’ Roses. Sepertinya ajaib memang. Dewa sudah bisa menyanyikan sebagian lagu-lagu dari penyanyi dan band kesukaannya itu.

Selembar kertas kecil kini berfungsi sebagai sarana komunikasi Dewa. Kertas itu berisi tulisan abjad, serta petunjuk perintah Yes,No,Stop,More,Delete, dan Space seperti keyboard komputer. Dengan kertas inilah Dewa menulis. Sang bunda, Poppy, selalu setia mencatat sehingga lahirlah banyak karya puisi. “Saya memahami garis besar apa yang ditulis dalam puisi Dewa. Isi pesannya tetntang cinta kasih Tuhan kepada Dewa dan semua umat itu ada. Hanya, kita sering tidak melihat itu,” ungkap Poppy.

Dewa juga memiliki daya ingat fotografis (photographic memory) lebih tinggi. Kemampuan itu membuat Dewa sanggup mengingat banyak gambar, tulisan, atau objek lain dengan kecepatan dan akurasi secara luar biasa. Dewa dapat membaca koran, menceritakan kembali isinya, dan menjawab pertanyaan dengan benar isi bacaan secara singkat.

Sumber:
- Buku Kumpulan kisah inspiratif Kick Andy 2
- www.google.com






Selasa, 03 April 2012

TUGAS IBD, Test Minggu 1

                                                                       TUGAS IBD


I. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG BENAR DARI SOAL BERIKUT INI

1. Mata kuliah pengantar ilmu sosial bersifat :
    a. memberi arahan penekanan materi seluruh ilmu-ilmu sosial
    b. memberi arahan penekanan secara global dan tidak mendalam
    c. memberi arahan penekanan pada subyek oriented menuju specialisasi
    d. memberi penekanan mataeri ilmu sosial secara terperinci

    Jawaban: A

2.  Ilmu sosial dasar adalah :
    a. ilmu yang membahan mengenai masalaha sosial dalam kehidupan masyarakat
    b. ilmu yang memiliki wawasan komprehensif dan pendekatan integral
    c. tujuan pendidikan dan pengajaran di perguruan tinggi
    d. pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial yang menggunakan pengertian-pengertian ( fakta,  teori, konsep) berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahian
   
    Jawaban: D

3. Latar belakang diberikannya ISD pada prinsipnya adalah menghindari :
    a. anggapan bahwa sistem pendidikan kita hanya mementingkan sosial science
    b. kritik terhadap sistem pendidikan kita oleh sejumlah cendikiawan
    c. anggapan bahwa sistem pendidikan kita tidak berbau kolonial
    d. a, b dan c benar

    Jawaban: C

4. Tenaga ahli yang dihasilkan oleh perguruan tinggi diharapkan memiliki tiga ketrampilan yang tidak termasuk kedalam kemampuan ini adalah ;
    a. personal                c. likwidasi
    b. akademis                d. profesional

    Jawaban: C

5. Profesional adalah kemampuan dalam bidang profesi tenaga ahli yang bersangkutan,   maksudnya adalah :
    a. para tenaga ahli diharapkan mempunyai pandangan yang luas
    b. peka terhadap masalah yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia
    c. para tenaga ahli diharapkan memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang tinggi dalam  
        bidang profesi
    d. a, b dan c benar

    Jawaban: C

6. ISD termasuk program pendidikan umu ( MKDU ) , tujuan dari MKDU adalah untuk
    a. memperluas cakrawala perhatian dan pengetahuan para mahasiswa sehingga  tidak
        terbatas pada bidang pengetahuan keahlian golongan asal masing-masing
    b. memberi pemahaman kepada mahasiswa sebagai layaknya mata kuliah lain yang
        diberikan
    c. mengantarkan mahasiswa agar menjauhi masalah-masalah sosial
    d. a, b dan c benar

    Jawaban: A

7.    Salah satu definisi ISD adalah ilmu-ilmu sosial yang dipergunakan dalam pendekatan, sekaligus sebagai sarana jalan keluar untuk mencari pemecahan masalah-masalah sosial yang berkembang dalam kehidupan masyarakat. Dari pernyataan itu maka ISD itu bersifat :
    a. subject-oriented                    c. problem-oriented
    b. object-oriented                    d. humanties

    Jawaban: C

8. Ilmu pengetahuan sosial ( IPS ) merupakan :
    a. ilmu yang mempelajari manusia dan interaksinya
    b. bidang studi yagn merupakan paduan dari sejumlah mata pelajaran sosial
    c. suatu program pelajaran baru yang dikembangkan di perguruan tinggi
    d. a, b dan c benar

    Jawaban: B

9. Filsafat merupakan sumber ilmu pengeatahuan alam maupun sosial. Hakekat dari ilmu filsafat adalah     mempersoalkan
a. asal-usul ilmu pengetahuan
b. hidup dan kehidupan manusia didunia
c. rasa ingin tahu manusia mengenai dunia
d. pencabangan ilmu pengetahuan
e.penelaahan alam sekitar dan perkembangannya

Jawaban: B

10. Menghadapi era globalisasi, lulusan perguruan tinggi dituntut kualitasnya secara memadai. Kualitas tersebut harus terlihat dengan diperolehnya pengetahuan, sikap, tingkah laku dan tindakan sebagai cerminan kepribadian Indoensia. Perolehan-perolehan ini adalah merupakan sebgaian dari kemampuan
A personal
B  profesonal
C  akademik
D  manajerial
E. vokasional

Jawaban: A

11. Lulusan perguruan tinggi perlu memiliki wawasan yang tidak terbatas pada bidang keahliannya. ISD adalah bagian dari program mata kuliah dasar umum untuk membawa mahasiswa agar
A memiliki keahlian beragam menghadapi persaingan dunia kerja
B menyadari posisinya sebagai calon pemimpin masa depan
C peka,terbuka, dan ada rasa tanggungjawab terhadap masalah sekitar
D selalu mengikuti perkembangan masalah – masalah masyarakat
E memiliki kemampuan tinggi dalam profesinya

      Jawaban: C

12.ISD dan pengetahuan sosial dibedakan keduanya dalam hal orientasi atas pendekatan yang dilakukan. Beda keduanya adalah :
A isd berorientasi materi, pengetahuna sosial berorientasi multidisiplin
B isd berorientasi materi, pengetahuan sosial berorientasi inter disiplin
C isd berorientasi inter disiplin, pengetahuan sosial berorientasi praktis
D isd berorientasi inter disiplim, pengetahuan sosial  berorientasi materi
E isd berorientasi praktis, pengetahuan sosial berorientasi materi

Jawaban: D